Hadis: Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- memerintahkan para sahabat untuk mengakikahkan anak laki-laki dengan dua kambing yang sepadan, dan anak perempuan dengan satu ekor kambing.
عن عائشة «أن رسول الله صلى الله عليه وسلم أمرهم أن يُعَقَّ عن الغُلَامِ شَاتَانِ مُكَافِئَتَانِ، وعن الْجَارِيَةِ شَاةٌ».
[صحيح] - [رواه الترمذي وأحمد]
المزيــد ...
Aisyah meriwayatkan bahwa Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- memerintahkan para sahabat untuk mengakikahkan anak laki-laki dengan dua kambing yang sepadan, dan anak perempuan dengan satu ekor kambing.
Hadis sahih - Diriwayatkan oleh Tirmiżi
Di dalam hadis ini Aisyah -raḍiyallāhu 'anhā- mengabarkan bahwa Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- memerintahkan para sahabat untuk mengakikahkan -yaitu menyembelih ketika kelahiran- untuk anak laki-laki dengan dua ekor kambing yang sepadan dalam hal kadar umur, besar, gemuk, dan bagusnya. Beliau juga memerintahkan mereka untuk mengakikahkan anak peremuan dengan satu ekor kambing.
Klasifikasi
Tampilan lengkap...
- Hadis: Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- melarang qaza' (mencukur sebagian kepala dan membiarkan sebagian lainnya)
- Hadis: Apabila salat sudah ditegakkan dan makan malam sudah dihidangkan, maka mulailah dengan makan malam!
- Hadis: Aku bertanya kepada Anas bin Malik, "Apakah Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- salat dengan memakai kedua sandal beliau?" Ia (Anas bin Malik) berkata, “Iya."
- Hadis: Ayahmu tidak akan menderita lagi sesudah hari ini
- Hadis: Siapakah yang telah bersumpah atas nama-Ku bahwa Aku tidak akan mengampuni si fulan? Sesungguhnya Aku telah mengampuninya dan menggugurkan amalmu.
- Hadis: Tidakkah engkau tahu bahwa Islam menggugurkan dosa yang terjadi sebelumnya, hijrah menggugurkan dosa yang terjadi sebelumnya, dan haji menggugurkan dosa yang terjadi sebelumnya?
- Hadis: Ada seorang laki-laki bertanya kepada Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- padahal dia sudah meletakkan kakinya pada pelana, "Jihad apakah yang paling utama?" Beliau menjawab, "Mengucapkan kebenaran di hadapan penguasa yang zalim."